Ibadah Harian Keluarga GKPS
Kamis, 28 Januari 2021

1. Doding Haleluya No. 337: 1 “Husombah Ham Tuhan”

Husombah Ham Tuhan tangihon au!
Sai uhur-Mu Tuhan pasaud Ham
Sai lambin tambah ma holongku hu Bamu, sai tambah ma holong Bamu

2. Tonggo

3. Ayat Harian: 5 Musa 30:19

Diloonku ma sadari on langit pakon tanoh gabe saksingku dompak nasiam, paboa na dob hupatuduhkon bamu hagoluhan pakon hamatean, pasu-pasu pakon papa-papa; halani ai pilih ma hagoluhan, ase manggoluh ham pakon ginomparmu.
Aku memanggil langit dan bumi menjadi saksi terhadap kamu pada hari ini: kepadamu kuperhadapkan kehidupan dan kematian, berkat dan kutuk. Pilihlah kehidupan, supaya engkau hidup, baik engkau maupun keturunanmu.

4. Renungan

Jemaat Tuhan…
Perjalanan Musa membawa bangsa Israel menuju tanah Kanaan adalah proses bagi Musa untuk semakin mengenal bangsa pilihan Allah tersebut. Benar, bahwa misi membawa bangsa itu menuju Kanaan tidak diselesaikan Musa, karena Musa meninggal sebelum mereka tiba di Kanaan, dan misi itu dilanjutkan oleh Yosua. Nas kita menuliskan saat Musa menegaskan kembali apa yang harus dilakukan oleh umat Israel sebagai bangsa pilihan Tuhan. Banyak hal yang telah mereka alami sepanjang perjalanan mereka dari Mesir menuju Kanaan, sakit, senang, suka, dan duka. Di setiap apapun yang dialami mereka, Musa semakin melihat bagaimana Allah yang mengasihi bangsaNya itu, yang selalu memberi jalan atas kesulitan mereka, yang walaupun ada saatnya bangsa itu memberontak, tetapi Allah tidak jemu-jemunya mengampuni mereka. Proses ini membuat Musa semakin mengenal karakter bangsa itu, dan agaknya hal ini yang mendorong Musa untuk memberikan pernyataan kepada bangsa Israel agar mereka mengambil sikap sebagai wujud komitmen mereka.

Apa yang akan dilakukan oleh bangsa itu? Musa mengatakan “kepadamu kuperhadapkan kehidupan dan kematian, berkat dan kutuk. Pilihlah kehidupan, supaya engkau hidup, baik engkau maupun keturunanmu”. Ya Musa memperhadapkan 2 hal yang harus dipilih oleh bangsa itu. Kehidupan atau kematian, berkat atau kutuk. Tentu dengan proses yang mereka alami dalam perjalanan, bangsa itu memimpikan sampai ke tanah yang telah dijanjikan Allah kepada mereka. Itulah mimpi mereka, dan ada hal yang harus dimiliki oleh bangsa itu bila ingin sampai ke tanah Kanaan, yaitu kehidupan. Musa juga mengatakan bahwa sepatutnya bangsa itu memilih kehidupan dan berkat. Hidup dalam kepatuhan kepada Allah, akan memberikan kehidupan bagi bangsa itu, hidup dalam ketaatan kepada Allah akan memberikan berkat bagi bangsaNya. Kehidupan dan berkat itu bukan hanya sampai kepada bangsa itu, tetapi sampai kepada keturunan mereka. Artinya Musa ingin menyampaikan ada hal yang telah dirancang Allah untuk bangsa itu, yaitu rancangan kehidupan dan berkat. Cara untuk dapat memenuhi pilihan ini adalah dengan patuh dan taat akan tuntunan Allah dalam perjalanan hidup mereka. Inilah pesan yang disampaikan oleh Musa, yang bukan hanya sekedar menghadapkan pilihan kepada bangsa itu, tetapi sekaligus juga melihat dan membangun komitmen bangsa itu.

Jemaat Tuhan…
Tentu pilihan itu tidak hanya kepada bangsa Israel, tetapi kepada kita juga, bahwa kita masih dalam perjalanan kita di dunia ini. Ada hal yang harus kita persiapkan sebagai wujud komitmen kita berjalan bersama dengan Tuhan. Kepatuhan dalam tuntunanNya, ketaatan akan firmanNya, itulah yang harus kita lakukan. Bila hal itu yang kita pilih, artinya pilihan dan komitmen telah kita ambil, hingga akhirnya kehidupan dan berkat menjadi milik kita, dan bukan hanya milik kita tetapi milik keturunan kita. Patuh dan taatlah kepadaNya, maka kita akan hidup dan mendapatkan berkat. Selamat menetapkan pilihan dan membangun komitmen. Allah memberkati kita. Amin.

5. Doding Haleluya No. 459:1-2. “O, Tuhan Tiap Jam”

O Tuhan tiap jam, au mamorluhon Ham.
Ai ham tumang na boi, pasonang uhurhin.
Bai haganup ianan, Ham do hupindahi.
Na roh do au sonari, holong ma Ham.

O, Tuhan tiap jam, sai hasomani au.
Ai anggo rapkon Ham, sibolis in pe lao.
Bai haganup ianan, Ham do hupindahi.
Na roh do au sonari, holong ma Ham.

6. Tonggo Ham Bapanami/Doa Bapa kami

Departemen Persekutuan GKPS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *