Ibadah Harian Keluarga GKPS
Selasa, 11 Mei 2021
1. Doding Haleluya No. 307:1
Bani na martonggo ahu hu Bamu o Tuhankin.
Ajar Ham ma au manjalo ganup na binere-Mu.
Mangakuhon songon Jesus bani sitaranon-Niin.
Seng rosuhku pasaudonku pitah rosuhmu Tuhan.
2. Tonggo
3. Ayat Harian: Jakobus 1:6a
Tapi ibagas haporsayaon ma ia mangindo, ulang bungbang, ai halak na bungbang uhur usih do ai hubani gilumbang ni laut.
Hendaklah ia memintanya dalam iman, dan sama sekali jangan bimbang, sebab orang yang bimbang sama dengan gelombang laut.
4. Renungan
Salah satu peralatan paling penting untuk sebuah kapal besar adalah jangkar yang kokoh. Sebuah kapal diperlengkapi dengan alat ini adalah agar mampu menghadapi badai dan ombak besar di lautan. Ketika kita berlayar dalam lautan bebas kehidupan, kita juga akan menghadapi badai yang menerpa secara tiba-tiba di mana angin kebimbangan dan gelombang keras akan mengguncang dan menggoyahkan iman kita. Keadaan seperti itu dapat membuat kita kehilangan arah dan bimbang, serta bingung untuk memilih jalan mana yang harus kita tempuh. Tetapi Allah Sang Nahkoda kehidupan senantiasa memanggil dan mengundang kita untuk datang kepada-Nya dan memohon petunjuk dari-Nya.
Selaku manusia yang tidak sempurna, kita suatu saat pasti akan dihinggapi kebimbangan atau keraguan atas iman kita. Mungkin kita sedang berhadapan dengan ketidakpastian saat ini. Dan hidup dalam kebimbangan dan keraguan adalah hidup yang sangat menyiksa dan tidak menyenangkan. Nas hari ini mengatakan: “Hendaklah ia memintanya dalam iman, dan sama sekali jangan bimbang, sebab orang yang bimbang sama dengan gelombang laut, yang diombang-ambingkan kian ke mari oleh angin.”
Untuk itu ketika kita menghadapi kebimbangan marilah kita senantiasa mengingat dan melakukan kebenaran dari Firman Tuhan. Nas ini merupakan suatu janji Tuhan yang sangat luar biasa yang dapat menjadi bekal dalam perjalanan hidup kita. Kita selalu membutuhkan petunjuk dari Tuhan dalam menjalani kehidupan ini. Yakobus mengatakan bahwa yang kita butuhkan di atas segala sesuatu adalah meminta dan memohon dalam doa kepada Tuhan yang penuh kasih karunia dan kemurahan. Allah menganugerahkan kasih-Nya bukan hanya kepada orang yang luar biasa atau orang yang memiliki kelebihan, tetapi kepada semua orang yang datang meminta kepada-Nya. Allah selalu menanti kita untuk meminta segala sesuatu yang kita butuhkan dalam doa kepada-Nya. Kebaikan dan hikmat sejati yang kita perlukan untuk membimbing hidup kita hanya datang dari Tuhan. Kita tidak harus menunggu berbagai persyaratan untuk dipenuhi baru kita dapat datang meminta hikmat dari Tuhan, melainkan tangan-Nya senantiasa terbuka dan telinga-Nya senantiasa siap untuk menerima dan mendengarkan segala keluh kesah kita.
Satu-satunya persyaratan yang dimintakan oleh Yakobus kepada kita adalah percaya dan tidak bimbang. Kesempurnaan tidak dituntut namun yang diperlukan adalah kepercayaan dan iman. Allah tidak akan menginspirasi kita dengan hikmat-Nya jikalau kita bimbang dan ragu akan hikmat yang akan diberikan-Nya itu kepada kita. Hal tersebut sama dengan gelombang laut, yang diombang-ambingkan kian ke mari oleh angin. Sekali lagi kita tidak harus menjadi orang yang sudah mencapai level tertentu dalam hidup, melainkan kita harus percaya dan mengenal karakter dari Tuhan kita. Jika kita meminta namun meragukan apa yang diberikan-Nya, maka kita akan merendahkan hikmat Tuhan dan hal yang lebih buruk akan terjadi dibandingkan dengan sebelum kita meminta kepada-Nya. Hal itu merupakan indikasi bahwa kita lebih mempercayai diri sendiri daripada Tuhan dan memperlakukan hikmat Tuhan hanya sebagai salah satu dari banyak pilihan sehingga kita mengabaikan petunjuk-Nya dalam hidup kita. Oleh karena itu, marilah kita senantiasa memohon petunjuk dari Tuhan dalam menjalani gelombang dan badai kehidupan. Dan dalam meminta kepada-Nya melalui doa, percayalah sepenuhnya dan jangan pernah bimbang. Allah bersukacita jika kita meminta kepada-Nya dan dengan sukacita juga Ia memberikan apa yang perlu bagi hidup kita. Amin.
5. Doding Haleluya No. 495:1
Roh ma ham na loja na ngayotan na mamorsan silang in
Jalo ma Tonduy Sipangurupi ulih si pasuang gogoh in
Tonduy Napansing mambere gogoh
Lao mangkorjahon hata ni Tuhanta in
Ulang magang ulang sangsi jolom ma poltik ulihta in.
6. Tonggo Ham Bapanami/Doa Bapa kami
Departemen Persekutuan GKPS