Ibadah Harian Keluarga GKPS
Senin, 18 Oktober 2021
- Mandoding Hal no 116:1
Na monang in do da use mangankon
Buah ni hayu hagoluhan in
Lang boi be idahonni hamagouan ge hamateian paduahon in
Ai Naibatani hatundalanni mambaen langkahni tongtong torang
Mambaen langkahni tongtong torang
- Tonggo
- Ayat Harian: Galatia 6 : 7
Ulang ma kahou nasiam, seng ra Naibata apasan! Ai ia in itidahkon halak, ai do sabionni.
Jangan sesat! Allah tidak membiarkan diriNya dipermainkan. Karena apa yang ditabur orang, itu juga yang akan dituainya.
- Renungan
Rasul Paulus sangat memberi perhatian kepada kehidupan orang yang sudah menerima Kristus dalam arti bahwa kehidupan mereka tidak lagi sama dengan cara hidup orang lain yang tidak mengenal Kristus. Tentu dalam hal ini bukan berarti bahwa kita harus berbeda secara total baik dalam penampilan, cara berjalan, cara berbicara, cara makan atau minum, dan seterusnya. Kita tetaplah manusia seperti saudara yang lain. Namun kita mempunyai nilai yang berbeda dengan dunia ini, khususnya dalam melakukan perbuatan baik dan dalam menyatakan kebenaran.
Dalam surat Galatia pasal 6 ini, firman Tuhan menyebutkan bahwa orang beriman harus bertanggung jawab atas dirinya sendiri dan juga harus bertanggungjawab untuk kehidupan sesamanya. Seorang Kristen diajarkan untuk tidak menipu dirinya sendiri dengan mengatakan bahwa dirinya melakukan kebaikan atau menganggap dirinya berarti namun pada kenyataannya tidak demikian. Janganlah sikap yang demikian ditunjukkan orang beriman.
Dikatakan juga dalam surat Galatia ini agar setiap orang beriman memperhatikan orang lain, tidak jemu-jemu berbuat baik bagi orang lain, bahkan diajarkan untuk memperhatikan mereka yang mengajarkan firman Tuhan kepada mereka. Semua ini bukanlah karena diperintahkan secara terus menerus melainkan sebagai respon atas keselamatan yang sudah dianugerahkan Tuhan kepada kita.
Dalam melakukan itu kita diingatkan untuk tidak berpura-pura atau melakukannya seolah-olah Tuhan tidak tahu apa yang kita lakukan. Tuhan melihat dan mengetahui segala sesuatu. Karena apa yang kita lakukan itu yang akan kita tuai. Tuhan tidak akan memberi yang terbaik bagi kita saat kita tidak melakukan yang terbaik sebagai orang beriman. Karena itu, jangat sesat! Biarlah hidup kita mencerminkan keberimanan kita bukan dengan terpaksa.
- Mandoding Hal no 339:3
Ai pintor uhumMu bai harajaonMu
In ihutkononku baen hagoluhanku
Dob tangkas hubotoh sonang i lambungMu
Ai pintor uhumMu bai harajaonMu
- Tonggo Ham Bapanami/Doa Bapa kami
Departemen Persekutuan GKPS