1. Mandoding Haleluya No. 2:1
Puji Jahowa ale tonduyhu, puji ma Ia Naibatamin.
Paima bois ope bohalhu, sai pujionku layak-Ni in.
Sitompa daging tonduy pe, ningon ipuji do hape,
Haleluya, Haleluya.
2. Tonggo
3. Ayat Harian: Heber 13:5
“Ulang ma mata duiton parlahou nasiam, hasonangkon nasiam ma na adong, ai Ia sandiri do mangkatahon, “Sabonar na so tadingkonon-Ku do ho, sabonar na so paturuton-Ku do ho!”
“Janganlah kamu menjadi hamba uang dan cukupkanlah dirimu dengan apa yang ada padamu. Karena Allah telah berfirman: ”Aku sekali-kali tidak akan membiarkan engkau dan Aku sekali-kali tidak akan meninggalkan engkau.”
4. Renungan
Jemaat yang dikasihi Tuhan,
menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata hamba berarti abdi, budak belian; sedangkan arti dari uang adalah alat tukar menukar atau standar ukur nilai (kesatuan hitung) yang sah, terbuat dari kertas, emas, perak, atau logam yang dicetak pemerintah suatu negara; harta; kekayaan. Lalu, pengertian hamba uang adalah keserakahan atau ketamakan. Seseorang yang menjadi hamba uang akan menjauhkan dirinya dari Tuhan. Firman Tuhan hari ini mengingatkan orang-orang Kristen agar, “janganlah kamu menjadi hamba uang.” Karena orang-orang yang telah menjadi hamba uang adalah orang-orang yang rela meninggalkan Tuhan, ibadah, persekutuan, keluarga, dan bahkan iman percaya mereka hanya demi uang. Mereka tidak pernah mencukupkan dirinya dengan apa yang ada. Mereka melakukan korupsi untuk memiliki lebih banyak kekayaannya.
Perenungan bagi orang Kristen melalui nas harian ini adalah kita mau belajar bahwa uang bukanlah tuan yang baik. Kita seharusnya memperlakukan uang sebagai alat tukar dan sarana untuk memenuhi kebutuhan. Kita tidak membiarkan uang itu mengatur hidup kita. Marilah juga kita mencukupkan diri kita dengan apa yang ada pada kita. Karena Tuhan yang kita sembah adalah Tuhan yang Immanuel, artinya Tuhan yang selalu menyertai dan tidak akan meninggalkan setiap orang yang percaya kepada-Nya. Sebab itu, cintailah Tuhan, jangan menghambakan diri pada uang. Karena akar dari segala kejahatan adalah cinta akan uang.
Keluarga yang diberkati Tuhan,
marilah kita mencintai Tuhan dengan segenap hati. Belajar untuk mencintai Tuhan dengan uang yang kita miliki. Bukan karena Tuhan membutuhkan uang. Tetapi karena untuk pekerjaan pelayanan membutuhkan uang atau dana. Mari belajar agar tidak cinta uang, tetapi mencintai Tuhan. Iman kita harus tetap teguh kepada Tuhan, bahwa Dia sanggup memelihara hidup kita. Kita mempersembahkan yang terbaik untuk mendukung pelaksanaan tugas-tugas gereja, yakni: bersaksi, bersekutu, dan melayani. Karena Tuhan tidak pernah sekalipun membiarkan dan meninggalkan kita. Akan tetapi Ia tetap menyertai dan memberkati kehidupan jasmani dan rohani umat-Nya yang segenap hati beriman pada-Nya. Amin.
5. Mandoding Haleluya No. 264:1
Sada do na porlu bangku, Jesus bere Ham ma au.
Atap aha na dong bangku, seng na boi pasonang au.
Ge arta ge sangap, ganup habayakon, seng boi in mamboan au bai hasonangan.
Ai anggo ma dapot na sasada in, sai malas uhurhu hinorhonni in.
6. Tonggo Ham Bapanami/Doa Bapa Kami
Departemen Persekutuan GKPS