1. Doding: Haleluya No. 13:1
Sai jolom Ham tanganku sai togu au.
Ronsi rotap hosahku parorot au.
Na dong au ra mardalan sahalak au.
Sai Ham ma ale Tuhan manogu au.
2. Tonggo
3. Ayat Harian: Sepanya 1:7
“Sip ma nasiam i lobei ni Jahowa! Ai dohor mando ari ni Jahowa. Domma ipasirsir Jahowa sada galangan sisayaton, anjaha iuras na niontang-Ni.”
“Berdiam dirilah di hadapan Tuhan Allah! Sebab hari Tuhan sudah dekat. Sungguh Tuhan telah menyediakan perjamuan korban dan telah menguduskan para undangan-Nya.”
4. Renungan
Jemaat yang dikasihi Tuhan,
jika kita berbicara tentang hari Tuhan, seharusnya itu menjadi suatu momen yang sangat membahagiakan karena pada saat itulah Tuhan akan menyatakan diriNya, menyatakan kuasaNya, menyatakan keadilanNya, serta menyatakan kasihNya. Hari Tuhan menjadi momen yang sangat penting bagi umatNya karena setiap orang percaya akan menerima yang seharusnya ia terima, mengalami yang seharusnya ia alami. Kehidupan di dunia sering memberikan hal yang terbalik dari yang seharusnya, dan ketika hari Tuhan tiba maka semua akan kembali berjalan sebagaimana seharusnya.
Pada hari Tuhan yang disebutkan dalam kitab Zefanya ini, digambarkan bahwa Tuhan akan menegakkan keadilan dan menghukum semua yang melakukan tindak kejahatan. Semua orang tanpa terkecuali yang melakukan perbuatan yang tidak dikehendaki Allah akan menerima hukuman. Saat hukuman itu tiba maka hanya ada ratapan yang terdengar dari mereka yang menerima hukuman Tuhan.
Namun harus tetap kita ingat bahwa saat hari Tuhan sesungguhnya bukan hanya hukuman yang terjadi. Sebaliknya, akan ada perjamuan yang disediakan oleh Tuhan bagi orang yang berkenan kepadaNya, yang diundang oleh Tuhan. Saat itu orang yang berkenan kepadaNya akan disucikan oleh Tuhan melalui korban yang sudah dipersiapkan oleh Tuhan sendiri. Hal ini menunjuk kepada pengurbanan Tuhan Yesus yang menguduskan umat dari dosa-dosa. Karena itu, berdiam dirilah di hadapan Tuhan, dalam arti tetap setia di hadapan Tuhan karena kita akan dikuduskan melalui pengurbanan Sang Anak Domba Allah.
Kita adalah orang yang ikut diundang oleh Tuhan untuk masuk dalam perjamuanNya. Kita yang hidup dalam iman kepada Tuhan Yesus adalah orang yang masuk hitungan dalam Kerajaan Allah. Karena itu, tetaplah setia kepada Tuhan, tetap berdiam diri di hadapan Tuhan agar keselamatan, sukacita, dan kasih karunia Tuhan senantiasa menjadi milik kita. Hari Tuhan adalah hari yang kita nantikan, karena pada saat itu keberadaan kita sebagai umat Tuhan akan nyata. Amin.
5. Doding: Haleluya No. 352:5
Seng na hubutoh ari ni parrohMu in use.
Na dob marujung au ijin atap manggoluh pe.
Tapi hubotoh janah porsaya bani gogohNi pakon kuasaNi.
Ai iparorot do tong goluhku das bai parujungan in.
6. Tonggo Ham Bapanami/Doa Bapa Kami
Departemen Persekutuan GKPS