Setelah meresmikan Rumah Kompos GKPS Distrik III, Pdt. Dr. Jenny R. C. Purba berfoto bersama dengan para Pendeta yang hadir, di depan Rumah Kompos GKPS Distrik III.

PEMATANG SIANTAR. GKPS.OR.ID. Dengan semangat “Paulak Gogoh ni Tanoh” (POGOT), Tim Diakonia GKPS Distrik III bekerja sama dengan Tim Kerja GKPS J-120 memilih salah satu aksi Jubileum 120 di distrik ini melalui program pertanian organik.

Berbagai kegiatan untuk menggalakkan pertanian organik telah dilakukan bersama, salah satunya dengan melatih warga jemaat membuat pupuk kompos organik yang hasilnya digunakan sendiri. Dan sebagian besar dari warga yang ikut pelatihan tetap konsisten menggunakan pupuk organik untuk membantu pertumbuhan tanaman pertaniannya.

Beranjak dari hal di atas, Tim Diakonia GKPS Distrik III dan Tim Kerja GKPS J-120 secara bersama mengupayakan agar di distrik ini, minimal memiliki satu unit rumah kompos. Dan syukur kepada Tuhan, rencana tersebut pun terealisasi. GKPS Distrik III kini telah memiliki rumah kompos yang berlokasi di Hinalang, Kab. Simalungun.

Pada Sabtu (2/3/2024) pagi, Kepala Departemen Pelayanan GKPS Pdt. Dr. Jenny R. C. Purba bersama dengan Praeses GKPS Distrik III Pdt. Jan Sudiaman dan Ketua Tim Diakonia GKPS Distrik III Pdt. Samson Manik meresmikan rumah kompos tersebut.

Turut hadir dalam peresmian ini Pdt. Relson Girsang dan Pdt. Gunawan Purba dari Departemen Pelayanan, Pdt. Hamonangan Sinaga. Selain itu turut hadir para Pendeta GKPS yang bertugas di Distrik III, diantaranya: Pdt. Daniel Purba, Pdt. Rameyana Damanik, Pdt. Bambang Purba, Pdt. Jonny Hotlan Purba, Pdt. Syahrudin Sinaga, Pdt. Wida Simanungkalit, Magang Oki Malau, Magang Elisabeth Munthe, Magang Veronika Purba, dan St. Septroyers Saragih.

Pdt. Relson Girsang dalam sambutannya mengutip Mazmur 23, untuk kembali mengingatkan bahwa Tuhanlah Gembala setiap orang percaya. Pdt. Relson pun mengajak para hadirin agar menanamkan motto pelayanan dalam dirinya, yakni: mengajak jemaat untuk menyerahkan kehidupannya kepada Tuhan yang membawa kita ke tanah yang subur dan air yang tenang.

Setelah rumah kompos diresmikan, acara diakhiri dengan diskusi dan makan bersama di tengah ladang yang mengarah pada gunung dan lembah yang indah dan subur.

Di dalam doa dan semangat bersama, Pdt. Bungaran Damanik berharap rumah kompos yang baru diresmikan akan menjadi pusat pelatihan pertanian, tidak hanya di GKPS Distrik III tetapi juga seluruh jemaat GKPS yang ingin belajar tentang pertanian organik.(bgs/hks)

 

Pewarta: Tim Aksi Diakonia J-120