1. Doding: Haleluya No. 18:1
Hata-Mu ale, Tuhanku, arta siharganan ai.
Sai palongkot bai uhurhu, ulang lang hujolom ai.
Anggo seng be sijoloman Hata na madear in,
aha ma na baen onjolan ni haporsayaonkin.
2. Tonggo
3. Ayat Harian: Lukas 24:32
“Jadi nini sidea ma samah sidea, “Ai lang gara do uhurta ibagas, sanggah na pinarsahapkon-Ni ai hita i tongah dalan, laho patorangkon banta na tarsurat in?”
“Kata mereka seorang kepada yang lain: ”Bukankah hati kita berkobar-kobar, ketika Ia berbicara dengan kita di tengah jalan dan ketika Ia menerangkan Kitab Suci kepada kita?”
4. Renungan
Jemaat yang dikasihi Tuhan,
pernahkah ketika membaca Alkitab kita menemukan di sana suatu kebenaran yang sangat menarik dan menggugah hati? Bagaimana dengan bacaan yang ternyata sangat sesuai dengan apa yang kita butuhkan dalam menghadapi persoalan hidup saat itu? Firman Tuhan memang sangat berkuasa dan tetap hidup. Firman itu selalu berbicara kepada kita dan menunjukkan secara pasti tentang apa yang seharusnya kita butuhkan dan dengarkan setiap hari dalam perjalanan hidup kita.
Nas hari ini adalah bagian dari pengalaman dua orang murid Tuhan Yesus ketika mereka berjalan menuju Emaus dan sedang mendiskusikan banyak peristiwa yang mereka alami di pekan sebelumnya, antara lain: Yesus ditangkap, disiksa, disalibkan, dan dikuburkan. Dan kini rumor yang sedang berkembang, yang sulit mereka terima, adalah tentang kebangkitan-Nya. Saat mereka berjalan, mereka tidak menyadari bahwa Yesus hadir bersama mereka, karena mereka tidak mengenal-Nya. Yang mereka rasakan adalah hati mereka menyala (berkobar-kobar) ketika Yesus berbicara kepada mereka. Apa yang dikatakan Yesus adalah sesuatu yang benar-benar sangat mereka butuhkan untuk didengar. Firman yang keluar dari mulut Tuhan sangat menolong mereka memahami apa yang harus mereka lakukan. Firman itu mengubah hati mereka dari dukacita kepada sukacita besar ketika Yesus menerangkannya kepada mereka. Hati mereka berkobar-kobar, penuh semangat, dan antusias penuh pengharapan.
Apakah kita menginginkan hati yang berkobar-kobar? Istilah keren yang lagi viral, inginkah hati kita “menyala?” Nas hari ini memberikan resepnya bagi kita. Hati yang menyala (berkobar) hanya dapat dipicu dan digerakkan oleh Firman Tuhan yang berkuasa, oleh relasi yang akrab dengan Kristus yang menginspirasi kita melakukan kehendak-Nya. Hati kita menyala ketika kita sedang mendengarkan Yesus berbicara kepada kita lewat firman-Nya dan kita tahu bahwa memang itulah solusi bagi persoalan kita. Sama seperti murid Emaus, hati mereka menyala dan berkobar adalah pada saat Yesus berbicara walau belum mereka kenal dan ketika Dia menerangkan Kitab Suci kepada mereka. Jika kita merasa hidup kita sedang dilanda kebingungan tanpa arah oleh berbagai persoalan, maka Yesus dapat mereorientasi hidup kita ke jalan-Nya melalui firman-Nya. Hati dan hidup kita akan berubah seperti murid-Nya yang tidak lagi berduka atas kematian-Nya tetapi berubah memberitakan dengan semangat bahwa Yesus hidup. Demikian juga dengan kita, apabila kita merenungkan dan membaca Alkitab, maka akan ditunjukkannya kepada kita apa yang sesungguhnya kita butuhkan untuk didengar. Marilah kita tetap hidup dalam Firman Tuhan yang berkuasa dan selalu berbicara tentang kebenaran bagi kehidupan kita. Percayalah bahwa Firman Tuhan adalah jawaban yang kita butuhkan atas persoalan hidup yang sedang kita hadapi saat ini. Amin.
5. Doding: Haleluya No. 381:1+4
Ringgas au pararatkon, Hata ni Tuhan in,
ronsi hasangapon-Ni, ‘ge holong uhurNiin.
Ambilan siharganan, Hata ni Tuhan in,
pasonang paruhuran ampakon Tonduy in.
Tongtong do marmulia barita ni Tuhanta,
sai lambin tarambilan Goranni Tuhan in.
Sai tong marhagogohon, Hata ni Tuhan in,
totap do in manggoluh humbani na hinan.
Ai in manogu ahu hubani Bapa in,
ijin ma da igoki malas ni uhurhin.
Tongtong do marmulia, barita ni Tuhanta,
sai lambin tarambilan Goranni Tuhan in.
6. Tonggo Ham Bapanami/Doa Bapa Kami
Departemen Persekutuan GKPS
