1. Doding: Haleluya No. 453:1-2
    Pitah Ham Tuhan, hatundalan na toguh.
    Humbai ganup paruntolon na i tanoh on.
    Bani haganup pardalanan, pitah Ham panjaga na gogoh.
    Ondos ma Tuhan, hanai on nuan, ‘se torsa sadokah goluh on.

Tonduy Na Pansing, bere Ham bannami on.
Sai useihon Ham bai uhurnami ‘se sintong.
Ase dong pargogoh manlawan, kuasa ni dunia na bajan
Ondos ma Tuhan, hanai on nuan, ‘se torsa sadokah goluh on.

  1. Tonggo
  2. Ayat harian: 1 Korint 10:13
    “Parlajouan na somal bani jolma do masa bani nasiam, hatengeran do Naibata, seng paturuton-Ni nasiam lajouon lobih humbani gogoh nasiam, tapi rap pakon parlajouan ai bahenon-Ni do homa hadobanni, ase tartaron nasiam.”

“Pencobaan-pencobaan yang kamu alami ialah pencobaan-pencobaan biasa, yang tidak melebihi kekuatan manusia. Sebab Allah setia dan karena itu Ia tidak akan membiarkan kamu dicobai melampaui kekuatanmu. Pada waktu kamu dicobai Ia akan memberikan kepadamu jalan ke luar, sehingga kamu dapat menanggungnya.”

  1. Renungan
    Jemaat yang dikasihi Tuhan,
    Romo Emanuel Martasudjita, Pr. dalam bukunya, Karya Allah Dalam Keterbatasan Manusia (Seri Perjalanan Jiwa), menuliskan keyakinannya tentang Tuhan dengan kalimat ini, “Kamu jangan lupa, Aku ini sudah lama jadi Tuhan….. sudah berpengalaman jadi Tuhan….. jadi melihat masalahmu itu bukan apa-apa di hadapan-Ku.” Tentu kita juga mengamini hal yang sama. Tuhan kita di dalam Kristus Yesus sudah lama jadi Tuhan, sudah berpengalaman jadi Tuhan. Jadi, melihat masalah dan pergumulan serta perjalanan hidup kita bukan apa-apa di hadapan-Nya. Tetapi kita juga menyadari bahwa mempraktikkan prinsip tersebut tidak mudah apalagi ketika menghadapi masalah dan pergumulan yang berat dalam hidup kita. Rasul Paulus memberi penguatan dan pegangan kepada jemaat di Korintus dalam menghadapi pencobaan. Pencobaan adalah sesuatu yang menggoda manusia, sehingga manusia jatuh di dalam dosa. Rasul Paulus memperingatkan jemaat di Korintus dengan menjadikan nenek moyang mereka sebagai contoh nyata.

Seperti umat Israel yang juga pernah mengalami pencobaan (1 Kor. 10:6), jemaat di Korintus juga mengalami pencobaan melalui penyembahan berhala (ayat 7), percabulan (ayat 8), mencobai Tuhan (ayat 9) dan bersungut-sungut (ayat 10). Melalui peringatan ini rasul Paulus ingin mengatakan bahwa jemaat Kristen di Korintus hidup bukan hanya dengan orang kudus, sehingga tanpa pencobaan. Peristiwa seperti yang dialami oleh nenek moyang mereka bisa saja terjadi dalam kehidupan beriman mereka kepada Kristus. Oleh karena itu, mereka harus mempunyai prinsip dalam menghadapi pencobaan tersebut.

Dalam ayat harian ini Paulus menjelaskan bahwa pencobaan itu adalah pencobaan biasa. Dikatakan biasa bukan karena kita adalah kuat. Bukan juga karena ada kekuatan manusiawi kita menangkal segala pencobaan. Tetapi pencobaan itu menjadi biasa ketika saat mengalami pencobaan itu kita tetap hidup di dalam Kristus. Misalnya ketika godaan melakukan dosa datang dan menggoda kita, maka kita akan mengarahkan hati dan pikiran kita kepada Yesus; maka godaan dan keinginan melakukan dosa itu akan menjadi menjijikkan bagi kita dan urung kita lakukan serta pikirkan. Dengan prinsip lain, ketika pergumulan yang berat datang dan sedang ada, maka lihatlah dan pandanglah kepada Dia yang telah disalibkan. Dia yang dihancurkan di atas salib merupakan petunjuk nyata dari dosa yang sangat serius.

Hanya Dialah yang menjadikan dosa tidak berdaya melalui kematian-Nya. Hanya ketika kita menyangkal diri dan memikul salib kita maka kita juga dapat mengaminkan ayat ini. Demikianlah kekuatan Tuhan itu terjadi bagi kita. Hanya bersama Yesus kita dapat menemukan jalan keluar dari semua pencobaan itu. Dan pada waktu yang sama itulah jalan keluar nyata dan kita menemukan bahwa kita kuat dan dapat menanggung segala pencobaan. Selamat menemukan jalan keluar dari pergumulan bersama Tuhan dan menemukan kekuatan baru bersama Yesus. Amin.

  1. Doding: Haleluya No. 327:1
    Marpangunsandeian bani Tuhan in, puji sai pasangap ma goran-Ni in.
    Monang halani hatani Tuhan in, mangarapkon parpadanan in.
    Sai mangarap bani padan ni Tuhanta Jesus Kristus.
    Sai mangarap ma hita bai partobuson-Ni in.
  2. Tonggo Ham Bapanami/Doa Bapa Kami

Departemen Persekutuan GKPS