
1. Mandoding Haleluya No. 312:2
Hosianna Anak Daud, sai paluah bangsaMu.
Sai martuah bangsaMu, damei nirajaanMu.
Hosianna Anak Daud, sai paluah bangsaMu.
2. Tonggo
3. Ayat Harian: 1 Petrus 3:8
“Na songon rimpunni: Sauhur ma nasiam haganup, sapangahapan, parholong ni uhur bani hasoman, paridop ni uhur, anjaha partoruh ni uhur.”
“Dan akhirnya, hendaklah kamu semua seia sekata, seperasaan, mengasihi saudara-saudara, penyayang dan rendah hati,”
4. Renungan
Jemaat yang dikasihi Tuhan,
kita sudah memasuki Minggu Adven yang keempat, yang menyebutkan bahwa kelahiran sang Juruselamat akan segera tiba. Kita pasti bersukacita karena kita akan merayakan hari kedatangan Tuhan Yesus yang menyelamatkan kita dari dosa dan kematian. Tentu sebagai orang yang bersukacita, kita diminta untuk tetap menunjukkan jati diri kita di tengah-tengah keluarga, gereja, dan masyarakat.
Kehadiran kita sebagai orang beriman yang sudah dimenangkan oleh Kristus hendaknya dapat dirasakan oleh orang lain yang ada di sekitar kita. Inilah yang ditekankan oleh rasul Petrus ketika menuliskan suratnya kepada orang percaya yang sudah merantau ke banyak tempat. Dia menginginkan agar keluarga Kristen tetap menunjukkan nilai kristiani dalam kehidupan rumah tangga dan dalam hubungan dengan orang lain.
Agar keluarga Kristen atau komunitas Kristen menjadi kuat dan mampu menunjukkan identitasnya, maka kita harus mempraktikkan hidup atau sifat yang seia sekata, yang tidak saling berbantahan. Lalu, kita diminta untuk hidup seperasaan, merasakan yang saudara kita rasakan, sehingga kita saling menopang dan menolong. Selanjutnya, kita harus mempraktikkan kasih persaudaraan, penyayang dan rendah hati. Sikap ini akan menciptakan suasana harmonis, kondusif dan rasa nyaman karena ada saudara yang selalu memberi perhatian tanpa sikap yang arogan atau menuntut yang berlebihan. Ini tercipta karena kasih itu dipraktikkan secara nyata.
Ketika kita siap untuk merayakan Natal, maka kita harus menunjukkan sikap kristiani yang saling mengasihi. Kehadiran kita di tengah saudara-saudara kita hendaknya memancarkan kasih itu agar rasa sukacita yang ada dalam diri kita karena keselamatan yang dibawa oleh Tuhan Yesus ikut juga dirasakan oleh orang lain. Nilai kristiani yang ada dalam diri kita kiranya terpancar melalui kebaikan dan kesediaan kita untuk mendampingi saudara-saudara kita di masa penantian ini. Amin.
5. Mandoding Haleluya No. 350:1
Holong na humbani Tuhan na roh humbai Jesus in.
Sai totap do marsinondang holong ni Tuhanta in.
Sai sondangkon ma holongNi das bai hagolapan in.
Ase haganup pardousa ipaluah Naibata.
6. Tonggo Ham Bapanami/Doa Bapa Kami
Departemen Persekutuan GKPS