Skip to content

SINODE GKPS

Primary Menu
  • Beranda
  • TENTANG GKPS
    • KANTOR SINODE GKPS
    • PIMPINAN SINODE GKPS
    • VISI GKPS 2011-2030
    • STRUKTUR ORGANISASI KANTOR SINODE
    • TATA GEREJA DAN TATA LAKSANA GKPS
    • PERATURAN RUMAH TANGGA GKPS
  • LOGO TAHUN GKPS
    • LOGO TAHUN 2008
    • LOGO TAHUN 2009
    • LOGO TAHUN 2010
    • LOGO TAHUN 2011
    • LOGO TAHUN 2012
    • LOGO TAHUN 2013
    • LOGO TAHUN 2014
    • LOGO TAHUN 2015
    • LOGO TAHUN 2016
    • LOGO TAHUN 2017
    • LOGO TAHUN 2018
    • LOGO TAHUN 2019
    • LOGO TAHUN 2020
    • LOGO TAHUN 2021-2025
    • LOGO JUBILEUM 120
  • DEPARTEMEN-BIRO
    • DEPARTEMEN PERSEKUTUAN
    • DEPARTEMEN KESAKSIAN
    • DEPARTEMEN PELAYANAN
      • PELAYANAN RBM
      • PELAYANAN BKM
      • PELAYANAN WCC
    • DEPARTEMEN PEMBINAAN
    • BIRO ADMINISTRASI
    • BIRO KEUANGAN
    • BIRO LITBANG
    • SATUAN PENGAWAS INTERNAL
    • BIRO HUKUM
    • BIRO USAHA
  • Download
    • VIDEO
    • DOWNLOAD TATA IBADAH
    • DOWNLOAD TONAH
    • DOWNLOAD DODING HALELUYA
  • PARMAHAN NA MADEAR
    • JANUARI 2025
    • FEBRUARI 2025
    • MARET 2025
    • APRIL 2025
    • MEI 2025
    • JUNI 2025
GKPS CHANNEL
  • Home
  • TATA IBADAH
  • Ibadah Harian Keluarga GKPS: Jumat, 16 Agustus 2024
  • TATA IBADAH

Ibadah Harian Keluarga GKPS: Jumat, 16 Agustus 2024

Admin 15 Agustus 2024
Jumat

1. Doding: Haleluya No. 496:1
Idilo Tuhan Naibatanta, haganup Kuria-Ni in.
Ase manjalo haluahon, nabinoban ni Kristus in.
Tangihon ma dilo-dilo-Ni, pateleng ham ma pinggolmu.
Ulang manosal holi dob ni, bai ujung ni panorangmu.

2. Tonggo

3. Ayat harian: 1 Kronika 29:15
“Ai halak dagang do hanami i lobei ni bohi-Mu anjaha panginsolat, songon bapanami, usih songon halinoh tumang do ari-arinami i atas tanoh on, seng dong siarapkonon.”

“Sebab kami adalah orang asing di hadapan-Mu dan orang pendatang sama seperti semua nenek moyang kami; sebagai bayang-bayang hari-hari kami di atas bumi dan tidak ada harapan.”

4. Renungan
Jemaat yang dikasihi Tuhan,
salah satu peristiwa yang selalu diperdengarkan dalam suasana memperingati kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 79 tahun adalah ketika bangsa Indonesia dijajah dalam kurun waktu 350 tahun. Kita diingatkan bagaimana para penjajah memperlakukan nenek moyang kita dengan semena-mena yang membuat mereka menderita. Perjuangan para pahlawan dan pembela tanah air untuk mengusir penjajah juga digaungkan supaya semangat nasionalisme dan patriotisme tetap tumbuh dan menjadi jati diri bangsa Indonesia. Suasana menjadi budak dan tidak menjadi tuan atas negeri sendiri juga menjadi salah satu pengingat untuk terus berjuang supaya segala bentuk penjajahan dan kolonialisme menjauh dari negeri kita. Keadaan diri menjadi orang asing yang hina dan tidak berharga juga diungkapkan Daud melalui ayat harian ini. Tetapi ungkapan itu dinyatakan bukan sebagai orang terjajah atau ketika mendapat hukuman. Ungkapan itu sedang dinyatakan oleh Daud ketika ia sedang dalam suasana sukacita ketika memuji dan menyembah Tuhan. Daud sedang menaikkan doa kepada Allah atas persembahan mulia para pembesarnya bagi pembangunan Bait Suci (ayat 10). Atas semua persembahan tersebut, Daud memuji TUHAN, tidak hanya di kamarnya, tetapi di depan seluruh jemaat. Daud mengakui dengan penuh syukur anugerah Allah yang memampukan mereka untuk menyokong dengan sukacita kepada pembangunan Bait Suci (1 Tawarikh 29:13-14). Dalam menaikkan ucapan syukur dan sukacita tersebut, Daud berbicara dengan kerendahan hati tentang dirinya, dan bangsanya, serta persembahan yang kini mereka bawa kepada Allah. Walaupun mereka adalah para pembesar dan merupakan orang terpandang secara kedudukan pada masa itu, tetapi mereka memperlihatkan sikap rendah hati di hadapan Tuhan. Daud mengungkapkan kekaguman tentang Allah yang begitu memperhatikan mereka dan melakukan begitu banyak perbuatan ajaib bagi mereka. Untuk semua ungkapan syukur tersebut, Daud berkata, “Siapakah aku ini dan siapakah bangsaku?” (ayat 14). Dari sini terlihat bahwa walaupun mereka adalah orang-orang yang paling terhormat pada zamannya, namun Daud berbicara tentang dirinya dan mereka sebagai orang-orang yang tidak layak untuk mendapatkan perhatian dan perkenanan Ilahi.

Oleh karena itu dalam keagungan ucapan syukur dan pujian yang ditujukan kepada Allah, Daud yang tampak sangat agung, memimpin dalam sebuah umat yang besar, menunjuk penerusnya, dan membawa suatu persembahan yang mulia bagi kehormatan Allah; tetapi ia merasa kecil dan rendah di mata Allah, “Siapakah aku ini, ya TUHAN?” Bahkan ia mengaku di hadapan umat, “Kami adalah orang asing di hadapan-Mu dan orang pendatang, makhluk ciptaan yang hina dan tercela” (ayat 15). Daud menganggap bahwa harinya hanyalah sebagai bayang-bayang yang sebentar lagi akan lenyap. Pengakuan ini adalah ungkapan iman yang sungguh di hadapan Tuhan dan menjadi teladan bagi kita.

Tentu suasana hati yang senantiasa bersyukur dan rendah hati di hadapan Allah adalah bagian dari sukacita kita dalam suasana memperingati kemerdekaan Republik Indonesia. Sungguh besar karya dan perbuatan dari Tuhan, sehingga Indonesia memasuki masa suasana merdeka yang harus diisi dengan tanggung jawab. Merayakan sukacita kemerdekaan harus dengan ucapan syukur yang rendah hati di hadapan Tuhan. Walaupun begitu banyak pahlawan yang berjuang untuk kemerdekaan, tentu tidak akan dipakai untuk meninggikan diri atau menjadi sombong. Semua yang kita peroleh sampai saat ini dalam hidup kita hanyalah karena karunia dan anugerah Allah. Salam merdeka. Amin.

5. Doding: Haleluya No. 403:1-2
Sai puji ma Tuhanta tongon, na marmuduhon goluhta on.
Dodingkon ma Goran-Ni tongtong na manobus hita pardousa on.
Amen, haleluya, sai puji Tuhan Naibatanta na sangap in.

Seng dong songon-Si i tanoh on, na mangurupi hita tongtong.
Ihopkop do ganup hita on, seng adong na tading humbanta on.
Amen, haleluya, sai puji Tuhan Naibatanta na sangap in.

6. Tonggo Ham Bapanami/Doa Bapa Kami

Departemen Persekutuan GKPS

Post Views: 224

Continue Reading

Previous: TATA IBADAH MINGGU SAHABAT KHUSUS GKPS (BAHASA SIMALUNGUN)
Next: TELAH TERBIT NEWSLETTER “MISERICORDIA” VOL. I (JANUARI-JULI 2024)

Related News

Sabtu
  • TATA IBADAH

Ibadah Harian Keluarga GKPS: Sabtu, 12 Juli 2025

Admin1 11 Juli 2025
Kamis
  • TATA IBADAH

Ibadah Harian Keluarga GKPS: Kamis, 10 Juli 2025

Admin1 9 Juli 2025
Rabu
  • TATA IBADAH

Ibadah Harian Keluarga GKPS: Rabu, 9 Juli 2025

Admin1 8 Juli 2025

ARSIP BERITA

KATEGORI

  • AMBILAN (9)
  • ARTIKEL (184)
  • Bahan PA (196)
  • BERITA (269)
  • BERITA PEMUDA (7)
  • BIRO ADMINISTRASI (49)
  • BIRO KEUANGAN (4)
  • BIRO PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN (14)
  • BIRO USAHA (4)
  • DEPARTEMEN KESAKSIAN (34)
  • DEPARTEMEN PELAYANAN (63)
  • DEPARTEMEN PEMBINAAN (34)
  • DEPARTEMEN PERSEKUTUAN (32)
  • DISTRIK II (1)
  • DISTRIK III (3)
  • DISTRIK IV (2)
  • DISTRIK IX (1)
  • DISTRIK V (2)
  • DISTRIK VII (2)
  • DISTRIK X (2)
  • DISTRIK XI (6)
  • DOWNLOAD TATA IBADAH (11)
  • GKPS DISTRIK I (1)
  • GKPS DISTRIK II (5)
  • GKPS DISTRIK VIII (4)
  • GKPS DISTRIK XII (1)
  • KEUANGAN (3)
  • OIKOUMENE (1)
  • PANITIA SSB GKPS KE-46 (2)
  • PESAN PASTORAL PIMPINAN SINODE GKPS (1)
  • PIMPINAN SINODE GKPS (13)
  • RBM GKPS YAYASAN IDOP NI UHUR (2)
  • SEKSI NAMAPOSO (1)
  • SEKSI SEKOLAH MINGGU (19)
  • SIBASAON (42)
  • TATA IBADAH (1,560)
  • TONAH PIMPINAN SINODE (23)
  • TUGAH-TUGAH (62)
  • VIDEO (1)
  • YAYASAN BKM GKPS (1)
  • YAYASAN KESEHATAN GKPS (1)
  • YAYASAN PENDIDIKAN GKPS (8)

Tentang

  • KANTOR SINODE GKPS
  • Jl. Pdt. J. Wismar Saragih No. 23 Pematang Siantar - 21142 . Kel. Bane Kec. Siantar Utara - Sumatera Utara - INDONESIA
  • (0622)23676
  • gkps@gkps.or.id
Site Statistics
  • Today's visitors: 99
  • Today's page views: : 141
  • Total visitors : 9,877
  • Total page views: 13,681
Copyright © GKPS | MoreNews by AF themes.