Ibadah Harian Keluarga GKPS
Jumat, 22 Mei 2020
Domma naik Ham lao hu surga in
Tuhan Jesus, Rajanami, Ham do irikkononnami
Pambobai in lao hu surga in
Dob iidah si Elisa ai, dilo-dilo ma ia, “Bapa! Bapa! Gareta ni Israel pakon siajak hudani!” Dob ai seng iidah be ia. Dob ai ibuat ma hiouni anjaha iribaki ma ai bolah dua.
Ketika Elisa melihat itu, maka berteriaklah ia: “Bapaku, bapaku! Kereta Israel dan orang-orangnya yang berkuda!” Kemudian tidak dilihatnya lagi, lalu direnggutkannya pakaiannya dan dikoyakkannya menjadi dua koyakan.
Nabi Elisa abdi nabi Elia dapat melihatnya bapanya terangkat ke surga. Elisa telah melampaui ujian ketika Tuhan memberi kesempatan untuk menyaksikan orang yang dikagumi dan diikutinya meninggalkannya. Berikutnya Elisa menerima berkat karunia dari Tuhan seperti apa yang dimintanya kepada sang gurunya. Secara manusiawi, Elisa merasa sedih, terpukul karena ia harus kehilangan orang yang terdekat dengannya saat itu. Ia bahkan telah rela meninggalkan lembunya, pekerjaannya, keluarganya untuk mengikut Elia. Ia sudah mengabdikan seluruh hidupnya bagi bapanya namun sekarang bapanya telah meninggalkannya. Ia merenggutkan pakaiannya dan merobeknya menjadi dua. Namun kesedihan Elisa tidak lama, ia segera bangkit, melanjutkan pekerjaan yang masih banyak yang telah diembankan baginya. Sekalipun ia ditinggalkan bapanya tapi ia percaya ada Tuhan Allah yang hidup yang senantiasa memelihara dan menyertai perjalanan hidupnya. Ia mangambil jubah Elia dan memukulkannya ke sungai Jordan, hingga terbelahlah mejadi dua seperti sebelumnya ketika ia menyeberang bersama gurunya, sekarang ia berjalan tanpa gurunya. Elisa tidak kehilangan rasa percaya diri, ia tidak ragu akan kuasa yang telah diterimanya. Elisa siap melanjutkan pekerjaan Tuhan.
Sehari yang lalu kita merayakan peringatan kenaikan Tuhan Yesus Kristus ke Surga. Kristus telah mengutus murid-muridNya untuk meneruskan pekerjaan pekabaran Injil hingga ke ujung dunia. Tongkat estafet pelayanan itu terus berlanjut, tidak akan berhenti dari dulu hingga sekarang. Elia ke Elisa, Tuhan Yesus ke murid-muridNya, dari pendahulu kita hingga saat ini. Tugas kita adalah melakukan tugas pekerjaan Tuhan dan pemberitaan kabar baik itu melalui kehidupan kita. Kita diutus ke tengah dunia supaya mereka percaya kepada Tuhan Yesus Kristus dan selamat. Surga telah disiapkan oleh Tuhan Yesus bagi setiap orang yang setia melakukan firmanNya. Kiranya kita dapat saling menguatkan dan saling mendorong bahwa dunia ini hanya tempat sementara bagi kita, sebab kita memiliki tempat yang kekal di rumah Bapa.
Sekalipun ada tantangan, kesulitan yang sedang kita alami, tetaplah percaya dan jangan ragu akan kuasa yang diberikan oleh Tuhan bagi kita untuk dapat melampaui semua persoalan. Jangan mudah menyerah dan berputus asa. Jangan mudah berpaling dan kompromi dengan orang banyak yang mengambil langkah yang salah. Tetaplah setia pada yang benar. Bertahanlah dalam pembatasan ini. Taati, patuhi protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Sebab hanya yang setialah yang dapat bertahan. Kiranya kasih Tuhan senantiasa melindungi kita. Amen.
.
Na mungkab do surga, ibaen aha do
Ibaen na roh Jesus, mangungkap bamu.
Ibaen na roh Jesus, mangungkap bamu.
Departemen Persekutuan GKPS
